Pengaruh Budaya Pop Korea
Keputusan Kamus Oxford untuk menambahkan kata-kata Korea tidak terlepas dari gelombang besar budaya pop Korea atau Hallyu yang menyebar ke berbagai negara. Serial drama populer, seperti Squid Game, dan grup musik K-Pop seperti BTS dan BLACKPINK, berkontribusi pada meningkatnya minat global terhadap bahasa dan budaya Korea.
“Dalgona,” misalnya, meraih popularitas berkat tantangan gula-gula dalam Squid Game. Sementara itu, istilah “Hyung” sering digunakan dalam dialog drama Korea dan lirik lagu K-Pop, sehingga menjadi akrab bagi penggemar di seluruh dunia.
Kata-Kata Korea Lain yang Masuk
Selain “Dalgona” dan “Hyung,” beberapa kosakata lain yang masuk ke Kamus Oxford adalah:
- Mukbang: Siaran makan besar yang sering dilakukan oleh kreator konten di Korea.
- Kimbap: Hidangan tradisional Korea yang mirip sushi.
- Chuseok: Perayaan panen khas Korea yang mirip dengan Thanksgiving.
Alasan Penambahan Kosakata Korea
Pakar bahasa di Kamus Oxford menjelaskan bahwa penambahan kata-kata ini mencerminkan bagaimana bahasa berkembang seiring dengan perubahan tren budaya global. Kosakata baru dipilih berdasarkan tingkat penggunaan dan relevansi dalam percakapan sehari-hari, terutama di media digital.
Dampaknya pada Pengguna Bahasa
Penambahan ini tidak hanya memperkaya Kamus Oxford, tetapi juga mempermudah para pelajar bahasa dan penggemar budaya Korea untuk memahami istilah-istilah yang sering muncul dalam konten Korea. Selain itu, hal ini menunjukkan bahwa bahasa adalah entitas yang hidup, terus berubah, dan mampu menyerap pengaruh lintas budaya.